Dalam dunia kuliner, minuman khas suatu negara dapat menjadi daya tarik tersendiri bagi wisatawan. Setiap negara memiliki keunikan dalam hal rasa, bahan baku, serta cara penyajian minumannya. Oleh sebab itu, mencoba berbagai minuman khas dari berbagai negara di dunia dapat menjadi pengalaman menarik bagi Anda.
Nah, pada artikel ini kami akan memperkenalkan 10 minuman khas dari berbagai negara di dunia yang wajib Anda coba. Simak informasi selengkapnya di bawah ini!
Daya Tarik Minumas Khas Berbagai Negara di Dunia
Sebuah minuman, dapat menjadi daya tarik tersendiri bahkan menjadi destinasi wisata di sebuah negara. Perbedan minuman khas antar negara dipengaruhi oleh bahan yang digunakan, cara pengolahan dan rasa yang disajikan.
Terdapat berbagai macam jenis minuman khas di dunia seperti teh yang berasal dari daun, akar hingga rempah - rempahan. Selain teh juga terdapat kopi, susu dan jus.
Perbedaan bahan, rasa dan cara mengolah tentunya akan memberikan hasil yang berbeda. Seperti teh Indonesia yang cenderung menggunakan bahan daun teh Camellia sinensis. Namun berbeda dengan teh dari negara Iran, dimana saya pernah mencicipinya ketika adik ipar saya baru pulang dari sana.
Berbeda dengan teh Indonesia, Teh Iran umumnya terbuat dari Safron dan kayu manis yang disajikan tanpa seduhan gula melainkan mencelupkan stik gula yang disebut nabat. Unik sih, rasanyanya agak khas dan berbeda dengan teh melati khas Indonesia.
Minuman Khas dari Berbagai Negara di Dunia
Selain teh Iran yang terbahan Safron dan kayu manis, berikut minuman khas negara lain yang layak kalian coba ketika mengunjungi negara - negara tersebut, yaitu :
1. Teh Matcha dari Jepang
Teh matcha adalah salah satu minuman khas Jepang yang kini semakin populer di seluruh dunia. Minuman ini terbuat dari bubuk teh hijau yang dihaluskan secara khusus, sehingga menghasilkan rasa yang unik dan kaya akan manfaat.
Teh matcha memiliki rasa yang kuat, sedikit pahit, namun juga memiliki aroma yang harum. Minuman ini biasanya disajikan dalam upacara minum teh khas Jepang, namun kini juga bisa ditemukan dalam berbagai hidangan dan minuman lainnya, seperti es krim, kue, atau smoothie.
Teh Matcha dari Jepang |
2. Masala Chai dari India
Masala chai adalah minuman khas India yang terbuat dari perpaduan antara teh hitam, susu, dan rempah-rempah seperti kayu manis, cengkeh, lada hitam, dan jahe. Rasa yang dihasilkan adalah hangat, creamy, dan memiliki aroma yang kuat dari rempah-rempah.
Masala chai biasanya disajikan panas dan diminum dengan ditemani camilan ringan. Minum masala chai dapat menjadi pengalaman yang menyenangkan, terutama bagi Anda yang menyukai citarasa yang kuat dan unik.
3. Teh Oolong dari Taiwan
Teh oolong adalah salah satu jenis teh yang berasal dari Taiwan. Teh oolong memiliki rasa yang unik, yaitu perpaduan antara teh hijau dan teh hitam. Proses pembuatan teh oolong juga cukup rumit, di mana daun teh harus difermentasi dan dioksidasi secara khusus.
Teh oolong memiliki rasa yang kompleks, dengan aroma yang harum dan citarasa yang segar. Minuman ini biasanya disajikan panas, namun juga dapat dinikmati dalam bentuk es.
4. Yerba Mate dari Argentina
Yerba mate adalah minuman khas dari Argentina yang terbuat dari daun tanaman ilex paraguariensis. Minuman ini memiliki rasa yang unik, sedikit pahit, dan memiliki kandungan kafein yang cukup tinggi.
Yerba mate biasanya disajikan dalam sebuah wadah khusus yang disebut "guampa" dan dihirup menggunakan sedotan khusus yang disebut "bombilla". Minuman ini juga dianggap memiliki beragam manfaat kesehatan, seperti meningkatkan energi, membantu menurunkan berat badan, dan meningkatkan konsentrasi.
Yerba Mate, minuman khas Argentina |
5. Kava dari Kepulauan Pasifik
Kava adalah minuman tradisional yang berasal dari Kepulauan Pasifik, terutama Fiji, Vanuatu, dan Tonga. Minuman ini terbuat dari akar tanaman Piper methysticum yang diolah menjadi serbuk dan dicampur dengan air.
Kava memiliki efek menenangkan dan dapat membantu mengurangi kecemasan. Namun, konsumsi kava secara berlebihan juga dapat menyebabkan efek samping, sehingga harus dikonsumsi dengan bijak. Minuman ini biasanya disajikan dalam acara-acara adat istiadat di Kepulauan Pasifik.
6. Chicha de Jora dari Peru
Chicha de jora adalah minuman tradisional yang berasal dari Peru. Minuman ini terbuat dari jagung yang difermentasi dan memiliki citarasa yang sedikit asam dan beralkohol.
Chicha de jora biasanya diminum dalam acara-acara adat istiadat dan ritual keagamaan di Peru. Proses pembuatannya juga cukup unik, di mana jagung harus direndam, ditumbuk, dan difermentasi selama beberapa hari sebelum siap untuk disajikan.
Minuman khas, Peru, Chica de Jora |
7. Rooibos Tea dari Afrika Selatan
Rooibos tea adalah minuman khas dari Afrika Selatan yang terbuat dari daun tanaman Aspalathus linearis. Minuman ini memiliki rasa yang unik, sedikit manis, dan tidak mengandung kafein.
Rooibos tea juga kaya akan antioksidan dan dianggap memiliki berbagai manfaat kesehatan, seperti membantu menurunkan tekanan darah, meredakan stres, dan meningkatkan kekebalan tubuh. Minuman ini biasanya disajikan panas atau dalam bentuk es.
Minuman khas Afrika Selatan, Roibos tea |
8. Boba Tea dari Taiwan
Boba tea, atau juga dikenal sebagai bubble tea, adalah minuman khas yang berasal dari Taiwan. Minuman ini terdiri dari teh susu atau teh buah yang dicampur dengan isian berupa "boba" atau "pearl", yaitu sejenis bubuk tapioka yang membentuk butiran-butiran kenyal.
Boba tea memiliki rasa yang manis, creamy, dan tekstur yang unik karena adanya boba tersebut. Minuman ini kini semakin populer di seluruh dunia dan dapat ditemukan dalam berbagai varian rasa.
9. Tuak dari Indonesia
Tuak adalah minuman tradisional khas Indonesia yang terbuat dari nira pohon aren yang difermentasi. Minuman ini memiliki rasa yang manis dan sedikit asam, serta kadar alkohol yang cukup tinggi.
Tuak biasanya dikonsumsi dalam acara-acara adat istiadat di beberapa daerah di Indonesia, seperti Sumatera, Jawa, dan Bali. Proses pembuatannya pun cukup unik, di mana nira harus diolah dan difermentasi selama beberapa hari sebelum siap untuk disajikan.
10. Limoncello dari Italia
Limoncello adalah minuman khas Italia yang terbuat dari perasan kulit lemon, gula, dan alkohol. Minuman ini memiliki rasa yang manis, asam, dan segar, serta aroma yang khas dari kulit lemon.
Limoncello biasanya disajikan sebagai minuman penutup atau minuman pencuci mulut setelah makan. Minuman ini juga sering ditemukan sebagai souvenir khas Italia bagi para wisatawan yang berkunjung.
Kesimpulan
Nah, itulah 10 minuman khas dari berbagai negara di dunia yang wajib Anda coba. Setiap minuman memiliki keunikan tersendiri, baik dari segi rasa, bahan baku, maupun cara penyajiannya. Jika Anda bertanya, apakah teh mengandung kafein yang tinggi? Tergantung dengan jenis teh yang Anda konsumsi. Setiap teh memiliki kandungan kafein yang berbeda-beda. Cobalah menikmati ragam minuman khas ini untuk mendapatkan pengalaman kuliner yang tak terlupakan!
Posting Komentar
Posting Komentar