Nyaman dan aman berbelanja tanaman hias

41 komentar

nyaman dan aman berbelanja tanaman hias


Nyaman dan aman berbelanja tanaman hias tapi secara online, bisa gak sih? bisa dong. Buktinya sekarang banyak penjual tanaman hias online bermunculan baik di marketplace maupun di Instagram. Saya termasuk yang pernah belanja tanaman hias secara online. Ada pengalaman unik ketika saya belanja tanaman hias secara online yang membuat saya berpikir dua kali dalam memilih toko online untuk membeli tanaman.

Pengalaman Belanja Tanaman Hias Secara Online


Sejak bulan April hingga awal bulan ini saya diuji kesehatan yang cukup membuat saya patah semangat berkali - kali. Beruntung saya memiliki teman sesama Bloger yang mendukung dan menyemangati saya untuk lekas pulih. Bukan hanya sekedar chat tetapi juga mengirim paket makan langsung dikirim ke rumah saya.

Saya mendapat kejutan paket dari sahabat - sahabat Bloger yang bahkan domisilinya jauh dari tempat saya tinggal. Ada yang dari Jakarta, Kalimantan dan Jawa Tengah. Bagaimana cara mereka mengirimkan makanan kepada saya apakah dikirim langsung dari kota masing-masing? oh tidak, ribet dong! hehe.

Tetapi dengan belanja secara online di onlinestore makanan yang ada di daerah saya lalu mengirimnya melalui jasa ekspedisi layanan satu hari. Pesan hari itu, sampai hari itu juga. Wah semua serba mudah, praktis dan cepat ya.

Sebagai ucapan terimakasih, saya sempat mengirim kembali salah satu sahabat Bloger saya yang berdomisili di Jakarta sebuah paket istimewa yang saya tahu dia akan suka, yaitu succulent atau Tanaman hias kaktus. Awalnya saya merasa riskan karena ini kan barang hidup yang rentan mudah patah dan mati. Tapi saya melihat kredibilitas online shop tersebut dan saya yakin belanja tanaman hias secara online di sana.

Saya cukup terharu membaca artikel yang sahabat saya tulis ketika paket dari saya datang. Tapi ada sesuatu yang agak mengecewakan, menurut penurutan sahabat saya, ketika menerima paket kondisinya agak sedikit messy alias berantakan. Tanahnya keluar kardus.

Ketika menerima paket, sahabat saya sedang diluar rumah dan pagar rumah dikunci. Lalu kurir ekspedisi whatsapp dia kalau ada paket. Karena sahabat saya tidak tahu apa isi paket, maka sahabat saya menyuruhnya menyimpan paket di dalam pagar. Entah bagaimana caranya paket bisa masuk ke dalam halaman rumah, entah loncat ( masa iya sih? ) atau dilempar ( ini sih kemungkinannya ) sehingga isi dalam paket agak berantakan. Untungnya sukulen nya aman dan tidak ada yang patah atau rusak.

Dengan pengalaman ngeri - ngeri sedap seperti itu, saya jadi berpikir dua kali sebelum belanja tanaman hias secara online, terutama ketersediaan jasa ekspedisi yang memang menerima pengiriman paket tanaman atau tidak.

Terlepas dari tragedi paket yang berantakan, aksi saling support dan memberi dimasa pandemi menjadi lebih mudah dengan adanya toko online dan jasa ekspedisi.

Hal ini membuat rasa penasaran saya tak terbendung tentang, bagaimana sih Online Shop tanaman hias melakukan packing produk mereka yang cenderung penuh resiko? Yakin aman?

Saya rasa kekhawatiran yang saya rasakan juga dirasakan oleh pecinta tanaman lainnya yang ingin berbelanja tanaman hias secara online.

Tetapi kekhawatiran saya sirna ketika Mbak Rina Susanti, seorang pemilik online shop tanaman hias berbagi pada saya dan teman - teman dari Komunitas KEB mengenai hal ini. Berbagi pengalaman dimana sih? Yuk simak pengalaman saya mengikuti Zoom KEBxTIKI yang saya hadiri.

Untuk sobat yang punya usaha online , jangan skip baca artikelnya ya. Dijamin menyesal karena ada informasi yang bikin happy terkait program dari TIKI untuk pengusaha online. Apakah itu? Lanjut Yaaa

ZOOM KEBxTIKI : Cara Aman dan Nyaman Selama Berbelanja Online



zoom KEB xTIKI


Saya termasuk yang beruntung karena bisa mengikuti zoom dari komunitas yang saya ikuti, yaitu KEB ( Kumpulan Emak2 Blogger ) yang berkolaborasi dengan perusahaan jasa ekspedisi tertua di Indonesia dan masih bertahan hingga sekarang, yaitu TIKI.

Karena saya termasuk pelanggan TIKI juga. Saya memilki usaha online di bidang fashion yang sering menggunakan TIKI sebagai jasa ekspedisi. Pelayanannya sangat  baik, ramah dan harga lebih murah. 

Sejauh ini, pengalaman saya menggunakan jasa ekspedisi TIKI untuk mengantar order pelanggan saya baik - baik saja. Belum pernah saya mendapat kabar paket lama sampai, paket tidak sampai apalagi hilang. Semua paket sampai dengan selamat kepada penerimanya.

Mungkin karena produk yang saya jual adalah fashion, jadi minim resiko saat dikirim ya. Beda cerita memang dengan tanaman, makanan apalagi ikan!! 




Kembali ke Zoom. Nah, pada Zoom dengan tema `Cara Aman dan Nyaman Berbelanja Online yang diadakan KEBxTIKI kali ini dilaksanakan pada hari rabu, 14 Juli 2021. 

Zoom KEBxTIKI menghadirkan dua narasumber yang expert di bidangnya masing - masing, Yaitu :

  1. Pak Rudy Cahyadi, sebagai perwakilan dari Marketing Communication Manager TIKI
  2. Mbak Rina Susanti, yang merupakan member KEB sekaligus pemilik online shop tanaman hias yang menggunakan jasa TIKI untuk mengantar kiriman pesanan produknya.
Berikut informasi yang saya dapat dari Zoom KebxTIKI, yaitu :
  1. Fitur dan Layanan TIKI
  2. Cara Aman dan nyaman belanja online di masa pandemi
  3. Cara Aman dan nyaman belanja tanaman hias secara online
  4. Tips memulai usaha tanaman hias secara online

Pada zoom kemarin, saya seakan pedekate nih dengan fitur dan layanan TIKI yang lain yang sebelumnya saya tidak tahu. Karena biasanya saya menggunakan TIKI hanya untuk mengirim paket saja.


zoom TIKI


 
Bukan hanya informasi fitur dan layanan yang dimiliki TIKI, zoom ini juga membahas bagaimana langkah preventif TIKI terhadap penyebaran virus selama masa pandemi.

Wah, ini sih penting sekali ya. Karena rasa nyaman dan aman selama berbelanja online tergantung pada hal ini.

Segudang pertanyaan seperti, aman gak sih belanja online selama pandemi? virusnya nyebar gak sih lewat ekspedisi dan paket? seperti apa sih pihak logistik melakukan preventif terkait hal ini?

Banyak ya pertanyaannya? hehehe. Sabar ya, saya akan bahas satu per satu nanti. Tetap duduk manis, sambil terus membaca artikel sambil ditemani cemilan, hehe

TIKI dan Langkah Preventif Mencegah Penyebaran Virus Melalui Paket


Sebagaimana kita tahu, masa pandemi adalah masa yang jadi mimpi buruk bagi kita semua. Semua aktivitas sangat terbatas bahkan dihentikan. Kebanyakan kegiatan dan transaksi pun mulai beralih menggunakan aplikasi dan website secara online. Terutama transaksi jual beli.



Sektor logistik menjadi salah satu sektor pengecualian dari penghentian operasional dalam hal ini. Karena terkait distribusi barang. TIKI salah satunya. Tetapi ada sedikit kekhawatiran di kalangan pecinta belanja online, termasuk saya. Apakah aman belanja online dalam situasi pandemi begini?

Pak Rudy Cahyadi memaparkan SOP dan prokes selama masa pandemi di seluruh lingkungan operasional TIKI. Langkah preventif tersebut adalah :

  1. Melakukan penyemprotan desinfektan secara rutin di lingkungan operasional TIKI seperti Penyemprotan pada paket yang akan dikirim, gudang, kantor dan seluruh gerai TIKI di Indonesia
  2. Menerapkan SOP prokes bagi seluruh staf, seperti mengenakan masker, sarung tangan, menjaga jarak, menggunakan hand sanitizer dan mengukur suhu tubuh.
  3. Mengikuti aturan prokes yang telah diterapkan oleh pemerintah

Melihat langkah preventif TIKI diatas, tentu kita sebagai pelanggan yang menggunakan TIKI sebagai jasa ekspedisi merasa aman dan nyaman ya. Jika sudah memiliki SOP khusus terkait langkat preventif penyebaran virus, rasa khawatir tertentu sirna dan kita dapat berbelanja online dengan nyaman dan aman.

Fitur dan Layanan TIKI


Dengan semakin banyaknya jasa ekspedisi yang bermunculan saat ini, tentu menjadi pekerjaan rumah bagi TIKI sebagai jasa ekspedisi senior untuk bertahan dan bersaing dengan jasa ekspedisi lain.

Faktanya, melalui berbagai macam fitur dan layanan terbaik yang disediakan TIKI saat ini, jasa ekspedisi ini mampu bertahan dan bersaing lho.

Pak Rudy, kembali menjelaskan mengenai Fitur dan layanan TIKI yang bisa digunakan oleh pelanggan pada zoom kemarin. Apa sajakah?

1. Produk Pengiriman Paket

SDS : Same Day Service
ONS : Over Night Service
TDS : Two Days Service
REG : Regular Service
ECO : Economy Service
TRC : Trucking Service
INT : International Service



LAYANAN PENGIRIMAN TIKI


2. Jempol
3. Putar
4. Serlok

Pak Rudy hanya menjelaskan fitur dan layanan yang diunggulkan saat ini, tetapi saya sebagai orang yang mudah penasaran langsung mencari tahu juga layanan lainnya dong melalui situs resmi TIKI dan download aplikasinya juga, hehehe. Ternyata banyak sekali fitur dan layanan yang dimilki TIKI, diantaranya adalah : 

  1. Real Time Tracking
  2. Cek Ongkir
  3. Sobat TIKI
  4. Member TIKI
  5. Informasi Promo Pengiriman
  6. Sales Counter 24 Jam
  7. Drive Thru
  8. Layanan Asuransi
  9. Email dan SMS Notifications
  10. Cash on Delivery
  11. Packaging
  12. E - Signature
  13. Pick up Delivery
  14. Menerima pengiriman tanaman dan ikan hias

aplikasi TIKI


Banyak sekali ya? hehehe. Semua fitur dan layanan yang TIKI miliki tentunya untuk lebih meningkatkan kenyamanan dan kemudahan bagi pelanggan TIKI itu sendiri.

Semua produk dan layanan TIKI dapat kita nikmati dengan mudah dan cepat hanya dengan mengakses Mobile Phone, Situs Resmi TIKI dan Whatsapp.


Layanan unggulan TIKI


Dari semua Produk dan Layanan TIKI, apa sih keunggulan TIKI? Saya rasa sih Jempol, Putar dan Serlok ya. Karena saya baru tahu mengenai layanan ini. Lantas apa itu Jempol, Putar dan Serlok? Berikut pemaparan Pak Rudy terkait tiga produk layanan unggulan TIKI saat ini.


1. Jempol

JEMPOL adalah singkatan dari jemput online, yaitu layanan dimana paket kamu akan dijemput dirumah kamu tanpa kamu harus pergi ke gerai TIKI. Wah, asyik nih. Layanan ini memudahkan pelaku usaha online ya, apalagi yang setiap harinya banjir order. Apalagi layanan ini tidak dipungut biaya alias gratis. Makin asyik kan? Tapi tentu saja kamu harus pelanggan TIKI untuk mendapat manfaat layanan ini ya.

2. Putar

Putar adalah singkatan dari jemput antar. Putar adalah layanan dimana paket kamu akan dijemput dirumah kamu dan diantarkan ke tempat tujuan yang berada dalam satu wilayah atau maximal 3 jam.

Untuk kamu yang berada di wilayah DKI Jakarta dan Jabodetabek, puas - puasin deh pakai layanan ini, terlebih kalau pelanggan online shop kamu minta dikirim cepat. Pasti akan menambah onlineshop milikmu makin berbintang dimana pelanggan.

Untuk kamu diluar Jakarta dan Jabodetabek, termasuk saya yah bersabar lah ya, hehe. Semoga secepatnya layanan ini bisa menjangkau seluruh pulau Jawa, Bali dan seluruh Indonesia ya.

3. Serlok

Serlok bukan share location ya, itu beda. Hehehe. Serlok melainkan singkatan dari Seller Online Booking. Program ini merupakan salah satu upaya TIKI dalam menggandeng UMKM Usaha Online. Keren banget ya. Menganai layanan ini, saya bahas terpisah ya.

Serlok, Dukungan TIKI terhadap Pelaku Usaha Online


Serlok merupakan sebuah inovasi layanan yang diperuntukan UMKM usaha online. Melalui inovasi layanan serlok, TIKI berupaya memberikan berbagai kemudahan dan keuntungan bagi online seller dalam melakukan pengiriman produk mereka saat menggunakan produk TIKI.

Jangan khawatir, seller online yang hanya memiliki penjualan 1 pcs per hari dan bahkan belum memiliki badan usaha pun masih bisa mengikuti program ini. Seller online yang ingin daftar Serlok cukup mengisi e - form yang terdapat di situs resmi TIKI dan memenuhi syarat sebagai berikut :

  1. Mempunyai Toko Online minimal online shop di Facebook dan Instagram. (Toko online di luar marketplace / ecommerce)
  2. Jumlah pengiriman tidak batasan jumlah hariannya.
  3. Satu account diwajibkan hanya dengan satu identitas yang berlaku.
  4. Isi form yang disediakan di platform TIKI, mohon lengkapi lalu submit.

Fasilitas Serlok


Berikut keuntungan yang didapat jika bergabung dengan serlok, yaitu :
  1. Mendapatkan bonus harian sebesar 18% (Delapan Belas Persen)
  2. Free Pick Up Harian.
  3. Pembayaran bisa H+2 dengan terdaftar dengan virtual account.
  4. Integrasi API (S&K Berlaku) untuk online webstore

Selain benefit yang disebutkan di atas, Serlok juga memberikan pelatihan terkait peningkatan usaha UMKM yang dijalani seller online. Seperti kelas marketing, branding dan lain sebagainya.

Pak Rudy memberi sedikit bocoran nih, tips seller online untuk menaikan penjualan di marketplace atau platform social media, yaitu :
  1. Pahami kelebihan dan kekurangan produk sendiri
  2. Kroscek supplier, Ambil sampel dan hitung jarak antara supplier dan seller apakah biayanya terjangkau atau tidak
  3. Tentukan harga jual yang lebih rendah dari kompetitor tapi telah diperhitungkan sebelumnya dengan cost dan perhitungan margin
  4. Buat tampilan menarik mulai dari Foto dan packaging
  5. Berikan deskripsi produk yang jelas
  6. Berikan layanan kemudahan metode pembayaran
  7. Berikan layanan memiliki jasa ekspedisi yang sesuai dengan karakter produk yang dijual

Wow, terima kasih banyak Pak Rudy, share tipsnya daging banget. Saya catat langsung di notebook dan akan praktekan langsung.

Nah, ini yang saya maksud jangan skip baca artikel saya, wahai pengusaha online seperjuangan! hehehe. Kelas khusus seller ini lho yang yang teramat penting. Menurut penuturan Pak Rudy, Seller yang bergabung dengan Serlok akan diajari bagaimana menentukan strategi pemasaran yang tepat, menentukan harga jual, jika kita punya di marketplace juga akan diberi kelas khusus. Uwow banget kan?

Tetapi, jangan senang dulu. Program ini baru berlaku untuk Seller online yang berdomisili di DKI Jakarta. Sedih ya? hiks. Semoga kedepannya bisa segera hadir di seluruh wilayah Indonesia ya, agar para usaha online dapat dibantu secara maximal oleh TIKI. Termasuk, saya! hehehe

Buat kamu yang berdomisili di DKI Jakarta dan memiliki usaha online, menurut saya sih don’t waste your time! segera daftar dan ikutan.

Tips Nyaman dan aman Belanja Online dari TIKI


Siapa sih yang suka belanja online di marketplace atau social media? hampir semua suka ya. Apalagi emak-emak seperti kita-kita nih yang mata langsung gelagapan lihat harga miring se-miringnya sampai gak masuk akal. Belum termasuk tawaran gratis ongkir dan bonus tambahan.

Tetapi, jangan mudah tergiur dengan segudang tawaran menarik hati ya. Pak Rudy menjelaskan, sebelum memutuskan belanja secara online perhatikan hal - hal berikut agar nyaman dan aman belanja secara online.
  1. Perhatikan rate atau kredibilitas Toko online, jika di marketplace biasanya ada kategori tertentu yang menentukan apakah toko tersebut termasuk toko terpercaya atau tidak. Misalnya, persentase membalas chat, kategori toko, berapa banyak produk yang sudah terjual
  2. Perhatikan ulasan atau review toko, ini wajib ya. Dengan begitu kita bisa mengetahui kualitas produk, respon seller dan kesesuaian antara orderan dan produk ketika ketika sudah sampai
  3. Perhatikan kapan terakhir Toko online aktif atau posting feed produknya. Jika terlalu lama, just leave it.
  4. Biasakan chat penjual sebelum melakukan pemesanan untuk memastikan ketersedian produk, ukuran, jenis, jumlah dan packaging
  5. Pilih jasa ekspedisi yang tepat dan memiliki standar SOP selama masa pandemi yang diterapkan di lingkungan operasionalnya

Terkait memilih jasa ekspedisi yang tepat, ini sungguh menjadi pelajaran berharga bagi saya. Karena jika tidak, kasus paket berantakan seperti yang saya alami akan terjadi lagi dimasa yang akan datang.

Agar tidak terjadi lagi, Mba Rina Susanti banyak memberi informasi terkait packing dan pengiriman tanaman hias secara online lho, simak yuk.

Belajar Usaha Tanaman Hias Bersama Mbak Rina Susanti


Rina Susanti, adalah seorang blogger yang lahir dan tumbuh di kota Bandung. Tapi kini beliau berdomisili di Bogor dan memiliki usaha online tanaman hias.

bisnis online tanaman hias
 Kebun Anggrek hias _sumber : IG @anggrek.hias

Mbak Rina bercerita bagaimana beliau bisa terpikirkan untuk bisnis tanaman hias secara online. Awalnya hanya sekadar hobi dan iseng belaka lho. Modal awal tidak sampai 1 juta dan tempat usaha offline pun di teras rumah dengan jumlah tanaman hias yang belum banyak.

Pameran tanaman hias di IPB yang beliau ikuti menjadi turning point Mba Rina serius menjalani usahanya. Setelah mengikuti pameran di IPB Mba Rina mengetahui bahwa market atau pasar untuk tanaman hias ternyata menjanjikan dan peminatnya banyak.

Sempat merasa hilang harapan saat pandemi muncul dan berfikir, hari gini lagi pandemi siapa yang mau beli tanaman? orang lebih peduli urusan perut dibanding tanaman, iya kan? tapi ternyata tidak demikian.

Meski terbentur pandemi, permintaan tanaman hias justru melonjak tinggi. Mungkin efek Work from home, sehingga banyak masyarakat yang mencari hobi yang bisa dilakukan dirumah, yaitu bercocok tanam atau memelihara tanaman.

Usaha online yang digeluti Mbak Rina pun laris manis. Lantas bagaimana cara Mbak Rina melakukan packing terhadap tanaman hias? karena pengiriman tanaman hias banyak resikonya, seperti patah, mati dan media tanam yang tumpah.

Packing produk tanaman hias yang dijual oleh Mbak Rina adalah menyesuaikan dengan karakteristik tanaman. Selain itu, Mba Rina juga menggunakan metode tanpa pot. Tanaman dikirim beserta akar dan sedikit media tanamnya yang dibungkus polybag. Untuk menjaga keamanan tangkai beserta daunnya, maka dilindungi dengan paralon, tisu atau kertas koran.

cara packing paket tanaman hias
Cara Packing paket tanaman hias, Sumber : Dokumentasi pribadi Mbak Rina 


Paket tanaman yang saya kirimkan untuk sahabat saya, juga menggunakan packing terpisah. Tetapi tetap saja tumpah dan berantakan, rupa - rupa nya packing media tanamnya tidak rapat dan ada kemungkinan dilempar masuk ke dalam pagar. Nah, inilah pentingnya memilih jasa ekspedisi yang tahu bagaimana memperlakukan paket tanaman agar tidak rusak atau berantakan.

Terkait jasa ekspedisi, Mbak Rina sudah lama menggunakan TIKI sebagai layanan jasa ekspedisi pengiriman produk tanaman hiasnya. Karena TIKI memilki SOP khusus terkait penerimaan dan pengiriman paket tanaman hias. Hal ini yang membuat nyaman dan aman para pelanggan yang hendak belanja tanaman hias secara online kepada dirinya.

Selain itu, Mbak Rina memilih TIKI sebagai layanan jasa ekspedisi karena TIKI memiliki jaringan yang luas dan pengalaman layanan jasa ekspedisi yang cukup lama. 

Menurut Mbak Rina, kelemahan jasa ekspedisi yang baru adalah sering terjadinya kesalahan pengiriman, alamat susah dicari atau tidak bisa dijangkau. Hal ini tentu akan merepotkan pengusaha online bukan?

Maka dari itu, sangat dibutuhkan Jasa layanan ekspedisi yang sudah berpengalaman dan expert.

Saran kecil dari Saya


Ketika saya share feed mengenai kegiatan Zoom kali ini di social media, ada teman saya yang berbagi kalau dia juga pernah belanja tanaman hias secara online tapi tanamannya mati ketika ditanam.

Ada banyak faktor penentu mengapa tanaman yang dipesan bisa mati, diantaranya adalah :

  1. Kualitas tanaman yang buruk, misal akar tidak utuh, sudah disimpan tanpa media tanam terlalu lama, baru diambil dari cangkokan atau stek, tanaman terkena penyakit atau tanaman sudah stress sebelum dikirim.
  2. Tanaman stress ketika datang kepada buyer. Apa yang harus dilakukan?
  3. Tanaman pasti akan mengalami stress selama perjalanan. Oleh sebab itu begitu paket tanaman sampai segera keluarkan dan tanam dalam pot ( jika dikirim terpisah antara pot dan media tanam ). Beri sedikit air, simpan ditempat yang terkena matahari tapi tidak terlalu terik. Jika daun gugur, tidak apa - apa, itu proses pelepasan stress tanaman. Beri sedikit nutrisi pada tanaman.
  4. Terlalu banyak menyiram air dan kurang sinar matahari. Terkadang kita berpikir semakin banyak disiram akan semakin baik. Tapi nyatanya tidak, air yang jenuh akan membuat akar selalu berada dalam keadaan basah dan busuk.

Ini tips dari saya ya bukan Mbak Rina, hehe. Tips ini berdasarkan pengalaman sih. Semoga bermanfaat juga ya.

Penutupan Zoom Yang Bikin Happy


Sejujurnya, ketika saya mengikuti zoom saya sedang berada dalam kondisi kurang sehat. Malam hari sebelum Zoom saya masuk IGD karena GERD dan Batu empedu saya kambuh. Sehingga keesokan harinya saya masih lemah tidak berdaya dan ingin rebahan sepanjang hari. Lebay ya, hihihihi.

Tetapi, antusias dan semangat ingin tahu mengenai belanja tanaman hias secara online membuat saya mandi pukul 10 pagi, dandan secantik mungkin meski wajah masih tampak sembab dan siap - siap stand by pukul 13:00 WIB sebelum zoom dimulai.

Pemaparan Pak Rudy yang jelas dan menarik serta sharing pengalaman usaha tanaman hias online nya Mba Rina mampu membuat saya stand by on cam selama satu setengah jam! Masyaallah!!

Saya juga happy karena mendapat insight memulai usaha tanaman hias secara online yang memang ingin sekali saya lakukan sejak lama. Ternyata dengan modal kecil kita masih bisa menjalani usaha tanaman hias secara online.

Juga yang paling penting nih, bagaimana agar nyaman dan aman belanja online tanaman hias di masa pandemi. Informasi layanan dan produk TIKI juga menjadi insight baru bagi saya yang sedang menjalani usaha online juga, produk fashion.

Harapan saya, semoga dimasa yang akan datang program Serlok dan Putar bisa segera hadir di Bandung secara merata. Karena ketika saya mendownload aplikasi TIKI dan mencoba fitur Putar, wilayah saya ternyata masih belum masuk jangkauan layanan. Ya tidak apa, sementara saya kirim paket pelanggan langsung ke gerai TIKI saja dulu seperti biasa, hehehe.


nyaman dan aman belanja tanaman hias










Eka FL
Momblogger Bandung | Digital Illustrator & Graphic Designer | Agriculture and Landscape Architecture Bachelor Degree

Related Posts

41 komentar

  1. kok jadi penasaran beli tanaman hias online ya aku sekarang, hehe. harus dicoba ini. makasih infonya mba

    BalasHapus
  2. Semenjak wfh aku pengen punya hobi baru yaitu koleksi tanaman hias. Aku jadi penasaran gimana cara pengirimannya ya kalau beli tanaman hias secara online, hihi. Kapan-kapan pengen coba beli kaktus secara online, hihi

    dan ekspedisi TIKI memang tidak diragukan kualitasnya. Tempo hari saya menggunakan jasa TIKI untuk mengirim dokumen. Sampai cepat banget meskipun lagi PPKM

    BalasHapus
  3. Tanaman hias emang riskan banget ya bun, dulu yang ngontrak buka Tiki emang sebagus itu

    BalasHapus
  4. Aku pernah beli tanaman hias online juga mba. Proses mudah dan cepat juga datangnya.

    Tiki dari dulu sampai sekarang masih menjadi andalan kalau buat pengiriman segala macem.

    BalasHapus
    Balasan
    1. Tiki ini memang bisa mengirim segala macam barang asalkan kita nyaman dengan jarak agen Tiki dari rumah kita, dan kita setuju dengan durasi penghantaran paket ke tempat tujuannnya.

      Hapus
  5. Iya sih agak ribet juga kalau paketin tanaman hias. Padahal musim pandemi gini, orderan online tanaman hias lagi hits. Harus pandai memilih jasa ekspedisi pengiriman yang aman agar barang sampai dengan aman. Untung yah ada TIKI.

    BalasHapus
  6. Saya pernah nih belanja online tanaman hias. Saya beli tanaman oxalis. Saking sukanya dan pengen jenis yg itu. Alhamdulilah paketnya sampai dg aman dan tanamannya hidup sampai skrng. Pengirimannyaa dibungkus paralon dan diberi media tanam sedikit. Eh tp lupa waktu itu pakai Tiki apa ngga ya.

    BalasHapus
  7. Keren memang TIKI ya..bahkan kirim tanaman hias pun tetap aman. Jadi sama2 puas deh pembeli dan pelanggannya..

    BalasHapus
  8. Aku senangnya pakai TIKI ini estimasi sampai barang lebih cepat dari yang dijanjikan. Udah gitu ada TIKI dekat rumahku lagi.

    BalasHapus
  9. Sekarang kalau beli tanaman hias udah bisa dianter menggunakan jasa TIKI ya, keren banget emang TIKI.
    Apalagi kan kalau pekarangan rumah kosong gak ada tanaman kurang sedap di pandang, sekarang udah ada jasa TIKI bisa belanja tanaman favorit

    BalasHapus
  10. Saya dari dulu pengen tapi ragu mau beli tanaman online. Ternyata aman asal prosedurnya diikuti ya? Sip sip.. bisa dicoba deh

    BalasHapus
  11. Wuih gak nyangka kalau tanaman hias juga bisa dibeli online. Keren, mudah dan praktis ya kakak

    BalasHapus
  12. Wah bearti TIKI bisa kirim sameday ya? Kok aku baru tauuu ke mana ajaa hahaha. Kalau biayanya lebih terjangkau kan lumayan banget apalagi kalau jualan makanan dan harus cepat sampai. Thanks infonya ya Kak

    BalasHapus
  13. Tiki sekarang berinovasi bisa kirim saat itu juga nih. Dan lagi tanaman loh . Ni nagus buat rederensi aman

    BalasHapus
  14. TIKI ini jadi andalanku lho kak ekaaa. Selain karena tempatnya deket dari rumah, tinggal nyebrang jalan depan doang. Dia juga selalu ontime. Udah pernah dikecewain sama ekspedisi lain, sama tiki Alhamdulillah blm pernah.

    BalasHapus
  15. Boleh di coba nih belanja online tanaman hias kirimnya pake jasa kurir TIKI.

    BalasHapus
  16. senang ya mbak, sekarang semuanya bisa dibeli secara online, termasuk tanaman hias
    aman karena kirimnya pakai TIKI

    BalasHapus
  17. Wah mbak, tulisan kamu menjawab pertanyaan saya nih. Karena suka bingung aja gitu, kok bisa ya tanaman dijual secara online? Gimana ngirimnya? hehe.. akhirnya tahu jawabannya. keren banget ya fasilitas yang ditawarkan Tiki!

    BalasHapus
  18. Allhamdulilah ya mba ternyata tanaman hias online juga asik banget bisa dikirim keren. Tiki luar biasa

    BalasHapus
  19. Masya Allah TIKI jadi berkembang ya. Memang harus terus inovasi untuk bertahan diantara kompetitor yg bermunculan.

    Memggandeng umkm ini terobosan deh menarik

    BalasHapus
  20. Allhamdulilah Tiki banyak membantu banget ya Mbak. Saling menguntungkan lah intinya. Pemesanan juga hepi barang sampai dengan aman

    BalasHapus
  21. Awalnya aq juga mikir gimana cara packing tanaman hias soalnya takut media tanam berantakan atau takut tanamannya jadi rusak. Tapi kalau pakai TIKI semua pasti aman ya kak

    BalasHapus
  22. Buat penyuka tanaman hias pasti senang banget nih. Bisa berbagi dengan teman atau belanja online. Banyak terobosan TIKI yang membantu perekonomian UMKM. Dan pelayanan TIKI emang bagus sih.

    BalasHapus
  23. Aku juga pengguna setia TIKI. Enak sekarang sudah serba online, jadi ga perlu minta resi langsung bisa cek di aplikasi. Kebetulan ada langganan, jadi tinggal dipickup, ga perlu ngantri.

    BalasHapus
  24. Wah baru tahu jika Tiki bisa menerima paket tanaman. Hanya harus ada standar dari TIKI utk pengiriman tanaman dan sosialisasi penerima paket supaya tanaman tidak mati begitu diterima.

    BalasHapus
  25. Akhirnya kejawab juga nih pertanyaan ku mengenai beli tanaman online yang aman. Sirih gading kebangganku mati, mau beli offline tapi lagi PPKM. Sekarang kayaknya mau melipir ke toko online deh hehe. Makasih mba infonya ;)

    BalasHapus
  26. sudah lama gak dengar nama tiki padahal dulu ya hanya tiki yg diandalkan sebelum ada kompetitor. sayang di dekar rumah tidak ada gerai tiki alhasil pakai yg tersedia kalau mau kirim paket via ekpedisi

    BalasHapus
  27. TIKI ini bisa dibilang salah satu pelopor jasa pengiriman, sebelumnya hadirnya kompetitor lain. Dan menarik juga menyediakan layanan pengiriman tanaman hias. Pintar melihat momen dan memanfaatkannya.

    BalasHapus
  28. SAlut banget sama usahanya Mak Rina jualan tanaman hias, ternyata pengirimannya dengan packaging tertentu biar sampai dengan selamat dalam keadaan baik2 aja sama penerimanya. Btw, kalo jasa ekspedisi TIKI mah sudah terpercaya banget dari jaman dulu, apalagi makin sini makin inovatif , layanan2nya menyesuaikan dengan era digital.
    Btw itu di TIKI Ujung berung, emang orang manaa ihh? hihii ubr tempat main aku..

    BalasHapus
  29. keren ya TIKI

    sebagai perusahaan yang telah begitu lama memberi layanan ekspedisi, selalu membuat terobosan karena kepuasan konsumen selalu diutamakan

    BalasHapus
  30. Tanaman hias jadi hitz ya semenjak pandemi. Bisa jadi alternatif hobi yang bikin imun terjaga. Selain sebagai kegiatan juga bikin pemandangan cantik.

    Jadi pengen coba beli tanaman hias online.

    BalasHapus
  31. Wah sherlok ini menarik banget. Ngga ada minimal kiriman pula. Btw service TIKI paling banyak di antara ekspedisi lainya ya jadi bis menyesuaikan kebutuhan.

    BalasHapus
  32. memang kalo tanaman hias cukup riskan dalam pengiriman online yaa, tapi memang kalo pilih pengiriman yang aman dan terjagaa.
    Tiki sudah tidak diragukan lagii, service dan pengirimannya aman dan cepat..

    BalasHapus
  33. Setuju banget mba, kalau tiki sekarang memahami kebutuhan kita ya mba. Apalagi skrg ni kebanyakan orang suka tanaman hias gitu, aku pernah beberapa kali melihat teman2 membeli tanaman hias pake layanan pengiriman gini jadi lebih praktis dan mudah juga mba

    BalasHapus
  34. Aku pernah mbak beli tanaman hias online..so far sih aman karena aku selalu pake yg kurir instant seperti gojek, grab tapi lumayan juga biayanya. Nahhh aku baru tau kalo TIKI jg bs melakukan pengiriman tanaman hias...boleh nih coba pesen tanaman hias pake TIKI pengirimanannya. Thanks mbak infonya

    BalasHapus
  35. Tanaman hias pun bisa dibeli secara online ya mbak
    klo pakai TIKI tetap aman, meski dibeli secara online
    TIKI andalan untuk belanja online

    BalasHapus
  36. Aku kira selama ini jual beli tanaman tuh, musti jemput sendiri tanaman yang dibeli hehee ternyata TIKI menyediakan layanan khusus ya biar tanaman tetap aman sampai di tangan pembeli

    BalasHapus
  37. Sekarang tuh mau beli tanaman juga sudah aman dan nyaman ya mba. Ga perlu keluar rumah tinggal dikirim

    BalasHapus
  38. pake paralon dan kertas banyak yaaa jadi tipsnyaa. memang agak ribet tapi demi keselamatan si tanaman ya teh

    BalasHapus
  39. Waw baru tahu kalau Tiki sekarang bisa dijemput. Aku belum pake Tiki nih buat jualan online. Jadi tertarik pakai :)

    BalasHapus
  40. TIKI memang banyak inovasi sekarang. termasuk soal jemput barang...menarikk sekalii kan
    penasaran belanja tanaman hias online, belum pernah soalnya

    BalasHapus

Posting Komentar